Tiga tahun lalu, saya mewarisi sebuah ruko lama dari orang tua di sudut kota Medan. Awalnya, bangunan dua lantai itu lebih mirip gudang tua ketimbang properti yang siap digunakan. Namun saya melihat potensi besar: plafon tinggi, rangka besi kokoh, dan lokasi strategis. Maka saya memutuskan untuk mengubahnya menjadi sebuah studio desain interior.
Dari Ruko Lama ke Ruang Kreatif
Transformasi ini tidak sekadar soal estetika. Saya ingin menciptakan ruang yang memadukan fungsi kerja, ruang tamu klien, dan area inspirasi. Di sinilah saya mulai mengenal konsep desain interior ruko—yakni bagaimana memaksimalkan ruang terbatas menjadi sesuatu yang fungsional, nyaman, dan tentunya, estetis.
Saya mulai riset tentang furniture custom, material ramah lingkungan, dan tata letak industrial yang terbuka. Desain awal saya buat bersama tim dari Rimba Mentari Design, sebuah perusahaan desain interior yang terbukti profesional dan responsif.
Sentuhan Industrial: Besi, Kayu & Tekstur Alam
Bersama tim Rimba Mentari, saya menyusun konsep desain yang menggabungkan elemen besi hollow hitam doff, kayu solid dan dinding ekspos. Ini bukan hanya tentang tampilan, tapi tentang bagaimana ruang terasa. Elemen besi digunakan pada partisi, rak gantung, dan rangka meja kerja. Hasilnya? Studio saya kini tidak hanya berfungsi optimal, tapi juga menjadi etalase portofolio hidup.
Pelajaran dari Proyek Ini
- Desain interior ruko menuntut efisiensi ruang dan pencahayaan alami.
- Jasa desain interior profesional sangat membantu dari tahap konsep hingga pemilihan vendor.
- Furnitur custom berbahan besi memberikan kekuatan dan fleksibilitas dalam desain.
- Penempatan setiap elemen perlu mempertimbangkan sirkulasi udara dan arah cahaya.
Untuk Anda yang Ingin Memulai
Jika Anda punya ruko, garasi, atau bangunan lama yang ingin disulap menjadi ruang usaha, jangan ragu untuk memulai dengan desain yang matang. Kolaborasi dengan tim seperti Rimba Mentari Design akan membantu Anda menemukan solusi tepat, termasuk dalam hal desain interior murah dan tetap estetik.
Hi, this is a comment.
To get started with moderating, editing, and deleting comments, please visit the Comments screen in the dashboard.
Commenter avatars come from Gravatar.